Tuesday, 4 November 2014

UTS Analisis & Perancangan Sisfo

SOAL UTS

1. Jelaskan masing-masing karakteristik system yang saudara ketahui.
2. Sebutkan dan jelaskan klasifikasi system yang saudara ketahui
3. Jelaskan apa yang saudara ketahui tentang :
a. Data
b. Informasi
c. System
d. Sub system
4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan :
a. Identify, mengidentifikasi masalah?
b. Understand, memahami kerja sistem yang ada?
c. Analyze, menganalisis system?
d. Report, membuat laporan hasil analisis?
Jawab:
1. a. Komponen
Elemen-elemen yang lebih kecil yang disebut sub sistem, misalkan sistem komputer terdiri dari sub sistem perangkat keras, perangkat lunak dan manusia.

Elemen-elemen yang lebih besar yang disebut supra sistem. Misalkan bila perangkat keras adalah sistem yang memiliki sub sistem CPU, perangkat I/O dan memori, maka supra sistem perangkat keras adalah sistem komputer.

b. Boundary (Batasan Sistem)

Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan ruang lingkup dari sistem tersebut.

c. Environment (lingkungan Luar Sistem)

Lingkungan dari sistem adalah apapun di luar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. lingkungan luar yang mengutungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedang lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem.

d. Interface (Penghubung Sistem)

Penghubung merupakan media perantara antar sub sistem. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem lainnya. Output dari satu sub sistem akan menjadi input untuk subsistem yang lainnya dengan melalui penghubung. Dengan penghubung satu subsistem dapat berinteraksi dengan sub sistem yang lainnya membentuk satu kesatuan.

e. Input (Masukan)

Masukan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa maintenance input dan sinyal input. Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Sinyal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.

f. Output (Keluaran)

Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supra sistem.

g. Proses (Pengolahan Sistem)

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah atau sistem itu sendiri sebagai pengolahnya. Pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan mengolah masukan berupa bahan baku dan bahan-bahan yang lain menjadi keluaran berupa barang jadi.

h. Objective and Goal (Sasaran dan Tujuan Sistem)

Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Kalau suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya.

2. Suatu Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudat padang, yaitu;
  •    Sistem Abstrak (Abstract System), adalah sistem yang tidak tampak secra fisik, karena hanya berupa pemikiran atau ide-ide. Contoh, sistem Teologia yang merupakan suatu sistem yang menggambarkan hubungan manusia dengan Tuhan.
  • Sistem Fisik (Physical System), adalah sistem yang tampak secara fisik. Contoh, Sistem Komputer, Sistem Produksi, Sistem Pendidikan dll
  •   Sistem Alamiah (Natural System), adalah sistem yang terjadi dari proses-proses alam. Contoh Sistem Geologi.
  •   Sistem buatan Manusia (Human made system), adalah suatu sistem yang dirancang atau didisain oleh manusia. Contoh Sistem Informasi.
  • Sistem Deterministik (Deterministic System), adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat diramalkan. Interaksi antar elemen-elemen dapat diteteksi, sehingga outputnya juga dapat diramalkan. Contoh sistem kompputer
  • Sistem Probabiltas (Probabilistic System), adalah sistem yang tidak bisa diramalakan Contohnya Sistem Manusia.
  • Sistem Tertutup (Closed System), adalah sistem yang tidak berhubungan dengan lingkungan luarnya.
  • Sistem Terbuka (Open System), adalah sistem yang berhubungan atau dipengaruhi oleh lingkungan luarnya.


3. Data: Penggambaran fakta, pengertian atau instruksi yang disampaikan, dimengerti dan diolah oleh manusia atau peralatan yang digunakan.
Informasi: Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang memiliki arti bagi  sipenerima dan  bermanfaat bagi  pengambilan keputusan saat ini atau mendatang
Sistem: Sistem adalah adalah kumpulan elemen yang terdiri dari manusia, mesin, prosedur, dokumen, data atau elemen lain yang terorganisir dari elemen-elemen tersebut untuk mencapai suatu tujuan
Subsistem:  adalah bagian dari suatu sistem, bisa bagian terkecil dari sistem dan bagian terbesar dari sistem
4. Tahap analisis dilakukan setelah tahap perencanaan sistem dan sebelum tahap desain sistem , langkah-langkah yang harus dilakukan oleh analis sistem adalah :

1. Identify (identifikasi masalah)
Langkah pertama yang dilakukan dalam tahap analisis sistem  adalah mengidentifikasi masalah merupakan. Masalah dapat didefinisikan sebagai suatu pertanyaan yang diinginkan untuk dipecahkan. Masalah ini yang menyebabkan sasaran dari sistem tidak dapat dicapai. Tugas yang harus dilakukan adalah mengidentifikasipenyebab masalah, identifikasi titik keputusan dan identifikasi personil-personil kunci.
Poin penting dalam tahap Identify ( mengidentifikasikan masalah )
- Mengindentifikasikan penyebab masalah
- Mengidentifikasikan titik keputusan
- Mengidentifikasikan personil-personil kunci

2. Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada.
Memahami kerja sistem yang ada dengan mempelajari secara rinci bagaimana sistem yang ada beroperasi. Untuk mempelajarinya dengan melakukan penelitian pendahuluan atau survei sistem (menguraikan secara rinci hasil dari identify). Digambarkan dengan Aliran Sistem Informasi yang sedang berjalan/lama.
Poin penting dalam tahap Understand, Yaitu memahami kerja dari sistem yang ada dengan :
- Menentukan jenis penelitian
- Merencanakan jadual penelitian
- Mengatur jadwal wawancara
- Mengatur jadwal observasi
- Mengatur jadwal pengambilan sampel
- Membuat penugasan penelitian
- Membuat agenda wawancara
- Mengumpulkan hasil penelitian

3. Analyze, yaitu menganalisis sistem.
Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil penelitian yang dilakukan maka perlu dianalisis kelemahan sistem, analisis pengukuran sistem, analisis kebutuhan informasi analisis keandalan sistem dengan menggunakan alat analisis dan perancangan sistem informasi. (dapat digambarkan dengan ASI yang diusulkan/baru)
Poin-poin penting diperhatikan pada tahap  Analyze ( Menganalis Sistem ) :
- Menganalisis kelemahan Sistem
- Menganalisis kebutuhan Informasi pemakai / manajemen

4. Report yaitu membuat laporan hasil analisis.
Membuat suatu urutan kejadian dalam analisis dan memberikan keterangan serta gambaran yang jelas dengan alat bantu analisis sistem, sehingga memudahkan penggunaan dalam memahaminya dan juga sebagai dokumentasi bagi pengembangan sistem selanjutnya.
Membuat laporan analisis yang berisi tentang masalah, pemecahannya, dan memberikan solusi untuk pemecahannya, dengan meminta persetujuan manajemen.
Tujuan :
·          Pelaporan bahwa analisis telah selesai dilakukan
·         Meluruskan kesalah-pengertian mengenai apa yang telah ditemukan dan dianalisis oleh analis sistem tetapi tidak sesuai menurut manajemen
·         Meminta pendapat-pendapat dan saran-saran dari pihak manajemen
·         Meminta persetujuan kepada pihak manajemen untuk melakukan tindakan selanjutnya.




No comments:

Post a Comment